Bandarlampung,- INFONUSANTARA.CO.ID – Himpunan Mahasiswa Jurusan (HMJ) Ilmu Komunikasi (Ilkom) Universitas Lampung (Unila) menggelar acara bertajuk Communiland “Media Adventure with Communila”.
Himpunan Mahasiswa Jurusan (HMJ) Ilmu Komunikasi (Ilkom) Universitas Lampung (Unila) menggelar Communiland bertajuk “Media Adventure with Communila” yang berlangsung 30 Juni hingga 5 Juli 2024.
Kegiatan dilaksanakan di dua kota besar, yakni Bandung dan Jakarta, yang dikenal sebagai pusat perkembangan media di Indonesia.
Agenda ini bertujuan memberikan pengalaman langsung kepada para mahasiswa tentang dunia media dengan mengunjungi tujuh media terkemuka, yaitu MGT Radio (Bandung), Pikiran Rakyat (Bandung), Cretivox (Jakarta), Kementerian Luar Negeri (Jakarta), Austra (Jakarta), NET TV (Jakarta), dan Pusdiklat Kominfo (Jakarta).
Pemilihan media disesuaikan dengan bidang-bidang keilmuan di HMJ Ilkom, yaitu advertising (periklanan), broadcasting (penyiaran), jurnalistics (pemberitaan), photography (teknik foto), public relations (hubungan masyarakat), dan research and development (penelitian dan pengembangan).
Ketua pelaksana, Khoirul, menyampaikan, kunjungan media bertujuan untuk mengembangkan keterampilan peserta melalui interaksi langsung dengan para praktisi di bidang media.
“Diharapkan kunjungan ini bisa menambah wawasan dan relasi bagi para peserta, serta memberikan insight dan melihat bagaimana sistem kerja di bidang media,” ujarnya.
Salah satu kunjungan di Kementerian Luar Negeri mendapat sambutan hangat dari Hartyo Harkomoyo, Direktur Informasi dan Media. “Kami sangat senang bertemu teman-teman yang sangat kritis dan memiliki kepedulian terhadap hubungan internasional,” kata Hartyo.
Ia menambahkan, hubungan baik yang telah terjalin diharapkan terus terjaga dan dapat berkembang menjadi kerja sama lebih lanjut, salah satunya sebagai tempat magang bagi mahasiswa Ilmu Komunikasi Unila.
Dengan acara ini, HMJ Ilmu Komunikasi Unila berharap dapat terus berkontribusi meningkatkan kualitas pendidikan dan keterampilan mahasiswa melalui pengalaman nyata di lapangan.(Red)
