Pj Bupati Pringsewu Resmikan Infrastruktur DAK Bidang Sanitasi 2022.
Pringsewu,- INFONUSANTARA.co.id – Kepala Dinas PU-PR Kabupaten Pringsewu menyebut Kabupaten Pringsewu merupakan satu-satunya Kabupaten di Sumatera yang telah menyandang status Open Defecation Free (ODF) yang dideklarasikan pada tahun 2017 silam.
Demikian disampaikan Kadis PU-PR Imam Santiko, saat meresmikan sembilan pembangunan sanitasi tahun 2022 yang bersumber dari DAK, secara simbolis dilakukan di TP3SR Pekon Fajar Agung Barat, Senin 27 Februari 2023
Sembilan Infrastruktur Sanitasi tersebut berada di 7 Pekon penerima manfaat, yakni Pekon Fajar Agung Barat, Waringin Sari Timur, Rejosari, Ambarawa Barat, Gemahripah, Sidodadi, dan Toto Karto.
“Sudah kita ketahui bersama, bahwa Kabupaten Pringsewu merupakan satu-satunya Kabupaten di Sumatera yang telah menyandang status open defecation free (ODF),” kata Iman
Ia menjelaskan, salah satu tujuan dibangunnya sanitasi tersebut adalah guna menekan angka laju stunting di Kabupaten Pringsewu
“Karena sanitasi yang buruk dapat menimbulkan penyakit infeksi pada balita seperti diare. Dan bisa berdampak buruk bagi tumbuh kembang balita,” ujarnya
Sementara itu, Pj Bupati Pringsewu Adi Erlansyah mengatakan, dibangunnya fasilitas sanitasi ini bisa diperuntukkan sebagai akses penduduk terhadap prasarana dan sarana air limbah permukiman dan persampahan. Yang pada dasarnya erat kaitannya dengan aspek kesehatan, lingkungan hidup, pendidikan, sosial budaya serta kemiskinan.
“Saya berharap, bangunan TPS3R agar bisa dipergunakan dengan baik sehingga bisa bermanfaat bagi lingkungan, dan bermanfaat untuk ekonomi masyarakat,” kata Adi Erlansyah
Menurutnya, dari hasil penelitian terbukti semakin besar aksen penduduk kepada sanitasi tentang pemahaman higenis semakin kecil timbul penyakit yang ditularkan lewat media air dan tanah.
“Kami berharap, setelah serah terima yang dilakukan hari ini akan mampu mengurangi permasalahan sanitasi yang ada di Kabupaten Pringsewu dan meningkatkan derajat kesehatan di lingkungan masyarakat,” harap Bupati.(yongki).