Komisi IV DPR RI Minta BPTP Lampung Membantu Penguatan Kerjasama Inovasi Budidaya Lada untuk Mendukung Revitalisasi.

190
0

Bandar Lampung,– INFONUSANTARA.co.id– Ketua Komisi IV Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI, Sudin meminta Kepala BPTP Lampung Jekvy Hendra, untuk membantu terkait penguatan kerjasama inovasi budidaya lada yaitu bibit lada perdu untuk mendukung revitalisasi lada di Provinsi Lampung.

Permintaan tersebut disampakan dihadapan Gubernur Lampung pada kunjungannya di Provinsi Lampung dalam kegiatan reses masa sidang V tahun 2021-2022 di Mahan Agung Rumah Dinas Gubernur Lampung, Rabu (13/7/2022).

“Saya minta tahun ini, harus disiapkan 120.000 batang. Saya sudah bicara dengan Dirjen Perkebunan,” kata Sudin.

Hadir juga dalam kegiatan tersebut Anggota Komisi IV DPR RI lainnya yakni Firman Soebagyo, Hermanto, Luluk Nur Hamidah, Dwita Ria Gunadi, Hanan Rozak, Vita Ervina, Maria Lestari, Ema Umiyyatul Chusnah, Endang Setyawati Thohari.

Terkait PMK, Sudin meminta kepada pemerintah daerah untuk membantu memberikan data yang valid dan akurat terkait jumlah ternak yang terinfeksi PMK agar tidak menjadi momok bagi masyarakat.

Dalam pertemuan tersebut, Sudin meminta Kementan melalui Dirjen Peternakan dan Kesehatan Hewan untuk mendukung Lampung dalam penanganan PMK, yaitu berupa bantuan vaksin, obat-obatan, dan vitamin.

Di akhir acara, Dirjen Peternakan dan Kesehatan Hewan Kementerian Pertanian menyerahkan bantuan Vaksin PMK tahap II kepada Gubernur Lampung sebanyak 50.000 dosis.

Anggota Komisi IV DPR RI Firman Soebagyo, memberikan apresiasi kepada Gubernur Lampung yang telah menyampaikan secara rinci terkait berbagai capaian dan masalah pembangunan sektor pertanian, kehutanan dan perikanan di Provinsi Lampung.

Firman juga menyebutkan bahwa Provinsi Lampung saat ini merupakan penyokong atau penyangga pangan nasional. Untuk itu, Firman mengatakan bahwa kunjungan kerja Komisi IV DPR RI ini untuk membangun komitmen, menyerap berbagai aspirasi dan memberikan dukungan agar Lampung menjadi salah satu Provinsi Penyangga Pangan Nasional.

“Konsumen pangan terbesar, baik itu beras daging dan sebagainya adalah Pulau Jawa. Penyangga pangan nasional didominasi oleh lima provinsi, yaitu NTB, Jawa Timur, Jawa Tengah, Jawa Barat, Sulawesi Selatan. Akhir-akhir ini, Lampung sudah masuk dalam lima besar,” kata Firman. (Bdr).