Pringsewu,– INFONUSANTARA.co.id– Pekon Totokarto kecamatan Adiluwih dalam melaksanakan anggaran dana desa tahap pertama tahun anggaran 2021 ini, memprioritaskan penanggulangan bencana yaitu penanganan pencegahan penyebaran covid 19 yang saat ini sedang mewabah, dikabupaten Pringsewu .
anggaran yang dianggarkan oleh pekon Totokarto untuk penanggulangan bencana covid 19 Rp 144.164.000 anggaran tersebut selain disiapkan untuk keadaan darurat dan mendesak, dibelanjakan juga alat untuk penekanan kemasyarakat supaya membudayakan hidup sehat dengan mencuci tangan setiap masuk kerumah,, yaitu pengadaan galon dan sabun cair untuk air bersih,
mensosialisasikan cuci tangan kepada masyarakat pekon Totokarto, masih banyaknya pekon pekon dikabupaten Pringsewu yang belum menekan budaya hidup sehat kemasyarakatnya dengan tidak membudayakan masyarakatnya untuk membiasakan cuci tangan memakai sabun dengan air bersih, sangat disayangkan dengan kodisi bencana pandemi seperti ini, kurang tanggapnya kepala pekon untuk menekan masyarakatnya membudayakan hidup sehat tentunya akan memperlambat penangan bencana covid 19 yg saat ini melanda, padahal pemerintah telah menganggarkan,
pekon Totokarto sangat menjadi inspirasi untuk tanggapnya dalam menangani darurat covid 19, semua pekon di kecamatan Adiluwih terlihat serius dan dapat mejadi contoh untuk kecamatan yang lain, terlihat hampir diseluruh rumah warga di 13 pekon kecamatan Adiluwih terdapat persiapan galon air bersih dan sabun cair yang ada didepan rumah warga
selain itu pula Pekon Totokarto melaksakan
pembagian masker serta penyemprotan disenvektan kerumah warga,, dan pembagian sembako kepada keluarga masyarakat pekon Totokarto yang terkomfirmasi dan menjalani isolasi mandiri dirumah.
untuk kegiatan yang lain seperti informasi dan komunikasi dan pembangunan sumur bor pekon Totokarto menganggarkan Rp 116.920.000 ,serta penambahan modal untuk badan usaha milik desa atau Bumdes, pekon Totokarto menransper kerekening Bumdes sebesar Rp 100.000.000.
Samad kepala pekon Totokarto saat dijumpai diruangannya menyampaikan kepada awak media kami pemerintah pekon sudah berupaya sekuat tenaga kami dalam menanggulangi bencana covid 19 ini, karna keselamatan warga pekon kami itu yang paling kami Prioritaskan, mengingat sudah ada warga kami yang sudah terpapar dan meninggal tuturnya kepada awak media.( yongki).