Rayakan HUT RI Ke-78, Kepala Tiyuh waysido Tulang Bawang Udik Hidupkan Seni dan Budaya.

123
0

Tubaba,- INFONUSANTARA.co.id-
Peringatan seni dan budaya dalam rangka puncak HUT ke-78 RI di Lapangan Tiyuh waysido,kecamatan tulang bawang udik,Rabu 23,08,2023Desa.

Kecintaan ROLIYANSAH.SHKepala TIYUH waysidoDesa terhadap seni dan budaya dalam lingkungannya tidak diragukan lagi. Setiap tahun, khususnya dalam perayaan Hari Ulang Tahun Republik Indonesia (HUT RI), Roliyansah SH senantiasa menggelar berbagai kegiatan seni dan budaya untuk melestarikan tradisi di tiyuhnya

Mulai dari rabu 23 Agustus 2023, siang hari, warga tiyuh sudah disuguhi pertunjukan seni kuda lumping malam hari di lanjutkan seni jaipong yang menghibur, yang berlanjut hingga malam. Kemudian, di puncak perayaan HUT RI, pada malam kamis 23 Agustus 2023,

“Aktivitas seni ini diselenggarakan untuk memberikan hiburan kepada warga. Kita memiliki grup PANGLIPUR GALIH tiyuh waysido kecamatan tulang bawang udik.

Lebih lanjut, Roliyansah SH menegaskan tujuan dari melestarikan seni dan budaya adalah untuk mencegah generasi mendatang kehilangan akar budayanya, serta untuk menjaga identitas kultural dari pengaruh budaya asing.

“Tidak ingin terjadi bahwa anak dan cucu kita kehilangan identitas budayanya dan terpengaruh oleh budaya luar. Ini adalah upaya untuk memastikan bahwa tradisi dan budaya tetap dikenali oleh generasi mendatang,” lanjutnya.

Dalam perayaan tahun ini, seni dan budaya juga telah diwujudkan melalui berbagai kegiatan,kuda lumping,seni jaipong waysido

“Dalam hal ini, saya sangat mencintai seni dan budaya. Tujuannya adalah agar anak dan cucu kita kelak tidak melupakan akar budayanya. Bangsa kita dikenal di dunia berkat warisan seni dan budaya yang unik,” ucapnya

“Kembali pada zaman dulu, pesantren juga identik dengan bela diri. Di dalam pesantren, bela diri terutama pencak silat menjadi hal yang pasti. Kita harus berusaha agar warisan ini tidak hilang,” ucap dia.

“Kita melawan penjajah dengan berbagai cara, tidak hanya dengan senjata, tetapi juga dengan keahlian tangan kosong. Oleh karena itu, kita harus menjaga agar jurus-jurus itu tidak terlupakan,” tambahnya dengan tegas.

Hadir dalam gelar jaipong di lapangan tiyuh waysido wakil ketua 1 DPRD BUSRONI SH,kepala tiyuh ROLIANSYAH SH,ketua BPT JONI SANTOSO,sekdes kholidin,ketua suku 04 Agus permana,ketua suku 02 Hartoyo dan segenap jajaranya.tutup

Penulis (Johansyah)